Siang ini aku mau share pengalaman ku tadi malam makan durian di jalan Teuku Umar Pontianak.
Bulan ini memang bulannya durian di kotaku. Kalimantan Barat memang dikenal dengan duriannya yang sangat enak. Durian-durian ini rata-rata berasal dari Balai Karangan yaitu salah satu desa yang berada dekat dengan Kota Sanggau.
Jadi sebenarnya ini pengalaman pertamaku makan durian langsung di tempat membelinya, padahal, tradisi makan durian seperti ini memang sudah lama ada di Pontianak. Wah, parah juga ya aku anak asli kelahiran Pontianak belum pernah makan durian langsung di tempat membelinya. Hmm hal ini karena abahku lebih senang membeli duriannya langsung dari temannya yang ada di Sanggau. Jadi, kalo lagi musim durian abah akan meminta temannya untuk mengirimkan durian dari sana dan esok harinya sampailah paket durian pesanan abah yang banyaknya mencapai 1 kardus besar. Bisa dibayangkan betapa serunya kami sekeluarga akan menyantap durian-durian tersebut yang gak mungkin habis hanya dalam satu malam tentunya. Tapi, adik bungsuku, Arif, gak suka makan durian. Mau betapa enak dan mahalnya buah durian itu dia tetep aja gak mau memakannya walaupun hanya sekedar mencicip. Emang aneh tu anak, tapi, gak papa sih, jadi jatah durian buat kami bertambah hehe
Nah, sudah beberapa malam ini aku cerita ke umi kalo aku pengen banget makan durian di Teuku Umar. Kebetulan abah juga lagi ada urusan di Sanggau, umi akhirnya mengiyakan dan mengajak aku beserta kedua adikku untuk makan durian disana. Jadilah, tadi malam sekitar jam setengah sembilan setelah mengajar murid lesku, kami berempat berangkat ke TKP. Sebelumnya umi beli bakpao dulu untuk Arif. "Biar dia gak bengong disana" kata umi.
Ini dia beberapa foto yang diambil tadi malam. Hanya ada foto aku dan umi karna kedua adikku, Lukman dan Arif lagi gak mau difoto
oke, sampe sini dulu ya, People! aku mau ke lapangan futsal dulu, angkatan-ku masuk final di kompetisi internal jurusan ku. See ya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar